Open Turnament e-Sport PUBG Mobile Bupati Sintang CUP tahun 2019 se-Kalbar yang diikuti 180 team secara resmi di gelar, yang di buka langsung oleh Bupati Sintang dr. H. Jarot Winarno,M.Med.PH di Cafe Teras Kota (Teko), Jalan Cempaka, Kelurahan Ladang, Kec. Sintang, Jumat (26/7/19) malam.
Di hadapan kaum millenial yang hadir padati Cafe Teras Kota, Bupati Sintang Jarot Winarno mengatakan sangat mendukung penuh atas terselenggaranya turnament PUBG ini, karena menurutnya e-Sport ini merupakan olahraga yang mengkombinasikan kecepatan otak dan tangan.
“ada juga yang tangannya cepat ngetik,koment dulu, bikin dulu beritanya, mikirnya belakangan namanya hoax, kalau e-sport seperti pubg ini otak dengan tangan sama cepatnya”kata Jarot
Jarot menuturkan bahwa para pelaku e-Sport adalah olahragawan dan juga entertainer atau penghibur, karena para peserta yang hadir ke Teras Kota ini selain ikut turnamen atau kompetisi juga untuk menghibur diri.
“e-Sport ini di Asean Games 2018 sudah di pertandingkan meskipun sebagai cabor eksebisi, nanti di SEA Games pada 30 November – 11 Desember 2019 di Filipina, juga di pertandingkan jadi cabang olahraga”jelas Jarot.
Lebih lanjut Jarot mengatakan bahwa kehadiran dirinya dan Sekretaris Indonesia e-Sports Association (IESPA) Kalbar, Ketua KONI Kab. Sintang, Wakil Ketua DPRD serta dua Anggota DPRD Kab. Sintang ini membuktikan sebagai bentuk dukungan dan perhatian kepada kaum millenial para pelaku e-Sport.
“karena kalian inilah yang akan membentuk Kab. Sintang secara khusus dan Kalbar umumnya akan jadi apa kedepannya, kalian inilah kelompok Millenial yang bisa jadi trensetter”ucap Jarot.
Namun demikian, sebagai olahragawan e-Sport, Jarot meminta kepada peserta dan kaum millenial yang hadir agar bisa mengatur diri sendiri karena waktu yang di miliki bersama keluarga hanya 33%.
“selebihnya untuk main game, untuk itu waktunya diatur, karena turnament ini dekat masjid Al Amin, kalau waktu shalat masuk berenti dulu, yang muslim segera shalat, agara hidup bisa tertib dan berprestasi sehingga bisa menentukan masa depan kita dan masa depan daerah kita”pinta Jarot.
Jarot pun mengatakan karena mendapatkan dukungan dari Ketua KONI, Anggota Dewan yang hadir, dirinya berjanji akan menggelar lagi turnamen e-Sport terbesar se-kalbar juga september mendatang, dengan hadiah yang lebih besar lagi.
“ada pubg, ada mobile lagend, ada free fire sekalian, nanti hadiahnya akan lebih besar lagi ya, nda ada turnamen yang seramai ini, hanya sintang yang bisa”ungkap Jarot sembari di sambut tepuk tangan oleh peserta dan kaum millenial yang hadir.
Untuk itulah dirinya menyampaikan ucapan terima kasih kepada para panitia penyelenggara dan meminta kedepannya dalam turnamen e-Sport ini harus ada caster dan manager masing-masing team sehingga tidak semuanya jadi player bahkan harus ada suporter juga.
Ketua Panitia Pelaksana e-sport PUBG Mobile Bupati Sintang CUP 2019, Thomas Wijaya mengatakan turnamen ini dilaksanakan dari 26 Juli – 4 Agustus 2019 dengan jumlah team yang ikut yakni 180 team dari sejumlah Kabupaten/Kota di Kalbar seperti Kota Pontianak, Mempawah, Sanggau, Sekadau, Melawi, Kapuas Hulu dan Sintang selaku tuan rumah.
“dalam satu team itu ada 4 sampai 5 orang pemain, kalau team yang pesertanya ada 5 orang, satu orang pemain cadangan, 4 orangnya pemain utama, jadi jumlah peserta itu kira-kira 720 orang lebih lah”katanya.
Thomas pun mengucapkan terima kasih kepada para peserta yang telah hadir dari sejumlah Kabupaten/Kota di Kalbar untuk mengikuti turnamen ini, karena turnamen ini sepenuhnya di dukung oleh Bupati Sintang yang hadir langsung membukanya. Sebab itulah dirinya mengajak melalui turnament e-Sport ini para peserta bisa membuktikan bahwa anak millenial tidak hanya hobby main game saja.
“tapi bisa menjadi atlet game yang berkembang mengikuti jaman seperti slogan dalam turnamen ini yakni membangun bangsa dengan pemuda yang berkarya dan harus bergerak bersama, bersatupadu, berkembang mengikuti jaman, terlebih pemerintah pusat hingga daerah telah memberikan dukungan”pungkas Thomas.
Tambah Thomas para pemenang turnamen PUBG ini akan mendapatkan hadiah berupa:
– Juara 1 mendapatkan uang pembinaan Rp. 8.000.000 + Sertifikat dan Piala Bupati Sintang.
– Juara 2 mendapatkan uang pembinaan Rp. 5.000.000 + Sertifikat dan piala.
– Juara 3 mendapatkan uang pembinaan Rp. 3.000.000 + Sertifikat dan piala.
– Harapan 1 mendapatkan uang pembinaan Rp. 1.000.000 + Sertifikat.
– Harapan 2 mendapatkan uang pembinaan Rp. 800.000 + Sertifikat.
– Harapan 3 mendapatkan uang pembinaan Rp. 600.000 + Sertifikat.
– Partisipan mendapatkan Sertifikat.
Hadir dalam acara ini Sekretaris Indonesia e-Sports Association (IESPA) Kalbar, Ketua KONI Kab. Sintang Chomain Wahap, Wakil Ketua DPRD Kab. Sintang Terry Ibrahim, Anggota DPRD Kab. Sintang Syahroni dan Florensius Ron, sekitar seribuan kaum millenial yang hadir padati Cafe Teras Kota dan tamu undangan lainnya.
Keterangan Foto : Sebanyak 180 Tim Ikuti Turnamen PUBG Mobile Bupati Sintang Cup 2019
Doc. Tinus Victoria