DPRD Desak PLN Agar Listrik Dapat Merata Seluruh Desa

Jaga Relasi Dengan Pemilihnya, Welbertus Gelar Misa dan Syukuran
21/10/2019
Perhatikan Pedalaman Sintang, Masyarakat Masih Butuh Fasilitas Kesehatan
22/10/2019

Toni

SINTANG – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang, Toni meminta Perusahaan Listrik Negara (PLN) memprioritaskan desa-desa di Kabupaten Sintang yang belum mendapat jaringan listrik.

Menurut Toni, saat ini masih banyak desa di Kabupaten Sintang belum menikmati listrik. “Saya minta PLN untuk memberi skala prioritas terhadap kebutuhan listrik di desa-desa di Kabupaten Sintang. Ada yang desanya cuman ada tiang tapi belum dialiri listrik dan bahkan ada yang belum ada jaringan listrik sama sekali,” kata Toni, kemarin.

Toni mengatakan Listrik menjadi prioritas karena merupakan roda penggerak ekonomi. Karna itu, Ia meminta PLN  jangan hanya pasang tiang saja tapi tidak ada aliran listrik.

Listrik, sambung Toni, mempunyai manfaat karena menggerak berbagai dimensi kehidupan seperti pendidikan, kesehatan, pertanian dan berbagai kebutuhan lainnya.

“Bagaimana anak – anak sekolah mau belajar kalau listrik belum ada. Bagaimana mau tingkatkan pendidikan kalau masih banyak desa yang belum tersentuh listrik,” jelasnya.

Selain itu, kata dia, listrik juga penting untuk bidang pertanian dan perternakan sehingga petani dan peternakan tidak lagi secara manual..

“Harapan saya, PLN bisa memberikan penerangan yang maksimal pada semua desa di Kabupaten Sintang,” kata Toni.

Ia mengatakan, untuk merealisasikan pembangunan sarana listrik dimasing-masing desa, kades biasanya mengajukan langsung ke PLN. Terkait pengajuan itu, selaku wakil rakyat dirinya siap membantu untuk mendorong agar terealisasi.

Memang, kata Toni, pemasangan jaringan listrik harus memperhatikan banyak hal. Seperti jumlah kepala keluarga (KK), jarak tempuh atau hal lainnya. “Meski dalam hitung-hitungan bisnis tidak ideal, tapi sebagai wakil rakyat saya berharap PLN tetap memberikan penerangan yang maksimal untuk masyarakat di Kabupaten Sintang,” harapnya.

“Jangan sedikit-sedikit mikir bisnis. Pikirkan juga masyarakat. Sudah 74 tahun Indonesia merdeka masih banyak yang belum menikmati listrik negara. Makanya, optimalkan pelayanan agar semua masyarakat merdeka dari penerangan,” pinta Toni.

Politisi Golkar ini mengakui, ada solusi lain untuk mengatasi ketiadaan listrik negara. Yakni dengan menggunakan panel surya. “Tapi harganya cukup mahal dan tidak semua masyarakat bisa membelinya. Selain itu, bantuan panel surya dari pemerintah juga minim. Nah, disinilah peran PLN yang masih sangat diharapkan,” pungkasnya.

Comments are closed.