Sebanyak 291 Desa Gelar Pilkades di Kabupaten Sintang, Kemendagri Lakukan Monitoring, Wabup Sintang Bilang Begini

Bupati Sintang Berlakukan PPKM Mikro Mulai 6 Juli 2021, Ini Aturan Mainnya
06/07/2021
Selesaikan Sengketa Hasil Pilkades, Wabup Sintang Isyaratkan Dengan Surat dan Pertemuan Virtual
07/07/2021

Sebanyak 291 Desa Gelar Pilkades di Kabupaten Sintang, Kemendagri Lakukan Monitoring, Wabup Sintang Bilang Begini

Sebanyak 291 Desa Gelar Pilkades di Kabupaten Sintang, Kemendagri Lakukan Monitoring, Wabup Sintang Bilang Begini

Sintang-www.beritasintang.com-Wakil Bupati Sintang Sudiyanto, SH memimpin pelaksanaan monitoring  pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa Serentak di Kabupaten Sintang secara virtual di Command Center Kantor Bupati Sintang pada Rabu, 7 Juli 2021. Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia melalui Direktur Penataan Dan Administrasi Pemerintahan Desa melakukan monitoring pelaksanaan Pilkades Kabupaten Sintang secara virtual.

Direktur Penataan Administrasi dan Pemerintahan Desa Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia Drs. Aferi Syamsidar Fudail, M.Si menyampaikan harapannya agar proses pilkades disaat pandemi covid-19 ini bisa berjalan dengan baik dan mengikuti protokol kesehatan dengan ketat. “Kemendagri memberikan dukungan kepada pemerintah daerah yang melaksanakan pilkades serentak dengan memperhatikan protokol kesehatan sesuai petunjuk yang sudah kami keluarkan. Penerapan protokol kesehatan saat pelaksanaan pilkades, tidak hanya saat pemungutan suara, tetapi juga semua prosesnya sejak persiapan, pelaksanaan, penghitungan dan proses pelantikan, wajib mengikuti pedoman yang sudah kami buat” tegas Aferi Syamsidar Fudail

“mari kita sama-sama melihat dan memonitoring pelaksanaan pilkades di Kabupaten  Sintang yang hari ini dilaksanakan. Mudah-mudahan bisa berjalan dengan baik. Kami memberikan apresiasi kepada Pemkab Sintang yang sudah menyiapkan pilkades ini dengan baik. Kita semua harus mengedepankan keselamatan masyarakat diatas  segalanya. Mudah-mudahan di Kabupaten Sintang tidak sampai menerapkan PPKM darurat seperti di Jawa dan Bali. Kami harapkan pilkades serentak dengan baik dan lancar. Pemkab Sintang sudah memenuhi semua aspek persyaratan untuk melaksanakan Pilkades serentak di masa pandemi covid-19 ini yang sudah diminta oleh Dirjen Bina Pemerintahan Desa Kemendagri” tambah Aferi Syamsidar Fudail.

“kami berterima kasih atas upaya Pemkab Simtang untuk melaksanakan pilkades ini dengan menerapkan protokol kesehatan. Perkuat koordinasi dengan TNI dan Polri dalam rangka memberikan dukungan terhadap pelaksanaan pilkades ini. Pelibatan TNI dan Polri, tidak hanya saat pencoblosan, tetapi saat pengumuman hasil juga. Kami khawatir terjadi euphoria kemenangan sehingga timbul kerumunan masyarakat. Pelantikan kepala desa terpilih juga wajib mentaati dan memperhatikan protokol kesehatan” tambah Aferi Syamsidar Fudail.

Wakil Bupati Sintang Sudiyanto, SH kepada Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia menyampaikan bahwa Pemkab Sintang sudah melibatkan TNI dan Polri untuk mengamankan pelaksanaan Pilkades ini. “di setiap TPS sudah ada Babinkamtibmas dan Babinsa yang melakukan pengamanan. Kami juga sudah mengeluarkan regulasi untuk menerapkan protokol kesehatan saat melakukan pemilihan kepala desa ini” terang Wabup Sintang.

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahaan Desa Kabupaten Sintang Herkulanus Roni, SH, M. Si menyampaikan untuk melaksanakan pilkades serentak di Kabupaten Sintang, pihaknya sudah menyiapkan diri dengan mengeluarkan regulasi dan persiapan yang lainnya sesuai petunjuk dari Kemendagri. “dalam satu TPS, kami sudah membuat aturan tidak boleh melebihi 500 orang pemilih. Penerapan protokol kesehatan, juga sudah diatur dengan administrasi yang lengkap dan sudah kami laporkan ke Kemendagri. Jumlah desa yang mengikuti pilkades serentak yang merupakan penundaan pilkades tahun 2020 berjumlah 291 desa di 14 kecamatan. Ada 1.005 TPS dengan jumlah calon kepala desa ada 1. 023 orang dan jumlah DPT mencapai 188. 820 orang” terang  Herkulanus Roni

Kapolres Sintang AKBP Ventie Bernard Musak menyampaikan bahwa untuk pengamanan pilkades serentak di Kabupaten Sintang, Polres Sintang sudah memberikan dukungan dengan mengerahkan 472 anggota Polri. “pelaksanaan pengamanan di semua kecamatan, desa bahkan TPS sudah kami lakukan. Kami sudah menggeser seluruh pasukan pada Minggu, 4 Juli 2021 ke semua TPS. sebelum digeser ke TPS, para personil sudah kami berikan pengarahan untuk melaksanakan pengamanan di TPS, seperti anggota Polri wajib mengingatkan masyarakat untuk menerapkan protokol kesehatan dengan baik” terang Ventie Bernard Musak

Dandim 1205 Sintang Letkol Inf. Eko Bintara Saktiawan menyampaikan bahwa Kodim 1205 Sintang siap membantu pengamanan pada pelaksanaan pilkades serentak di Kabupaten Sintang. “kami sudah mengerahkan 100 anggota TNI untuk membantu mengamankan pilkades ini. Kami juga sudah mendata potensi kerawanan saat pelaksanaan pilkades ini. Sejauh ini kami sudah melakukan antisipasi dan pilkades ini merupakan pelaksanaan demokrasi di tingkat desa dan supaya jangan dijadikan alasan untuk timbulnya konflik” tegas Eko Bintara Saktiawan

Turut hadir di Command Center Kantor Bupati Sintang adalah Ketua DPRD Sintang Florensius Ronny, A. Md, Kapolres Sintang AKBP Ventie Bernard Musak, Ketua Pengadilan Negeri Sintang Johanis Dairo Malo, S.H., M.H, Dandim 1205 Sintang Letkol Inf. Eko Bintara Saktiawan, Kepala Kejaksaan Negeri Sintang Porman Patuan Radot,SH,​MH, Sekretaris Daerah Kabupaten Sintang Dra. Yosepha Hasnah, M. Si,  Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahaan Desa Kabupaten Sintang Herkulanus Roni, SH, M. Si, Kepala Dinas Perhubungan Florensius Kaha, S. Pd, M. Si, dan Kepala Badan Kesbangpol Kusnidar, S. Sos, MM

Sementara hadir secara virtual Direktur Penataan Dan Administrasi Pemerintahan Desa Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia Drs. Aferi Syamsidar Fudail, M.Si, Perwakilan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Provinsi Kalimantan Barat, dan Camat Sintang Dra. Siti Musrikah, M. Si.

Comments are closed.