Panen Raya Padi di Sungai Maram, Bupati Sintang Minta Setahun 3 Kali Panen

Nanga Mau Akan Jadi Pusat Ekonomi, Wabup Sintang Dukung Pemindahan Kantor Camat Kayan Hilir
05/03/2019
Perkuat Program P2EMAS, Askiman Berikan Bantuan Dana dan Pendampingan Untuk Desa dan Kelompok Tani
07/03/2019

Ratusan masyarakat petani yang tergabung dalam 14 kelompok tani Desa Sungai Maram Kecamatan Kelam Permai hari ini Senin,04/03/2019 melaksanakan Panen Raya Padi Sawah di Dusun Sejanji RT.001 RW.002 dihadiri Bupati Sintang dr.H. Jarot Winarno,M.Med.PH didampingi Sekretaris Dinas Pertanian dan Perkebunan Kabupaten Sintang Juwita , serta OPD, Forkopimda Kabupaten Sintang, serta beberapa pejabat Forkopimcam Kecamatan Kelam Permai.
Pada kata sambutannya Bupati Sintang dr.H. Jarot Winarno,M.Med.PH mengatakan, Bahwa Ketahanan pangan di Kabupaten Sintang masih masuk dalam kategori rawan pangan, dengan luas wilayah hampir sama dengan Propinsi Jawa Barat dan jumlah penduduk sebanyak Empat Ratus Sepuluh Ribu Jiwa dengan luas lahan pertanian padi sawah yang produktif hanya sekitar Tujuh Ribu Tujuh Ratus Hektar, sehingga luas lahan pertanian yang digarap para petani masih kurang.
“sudah luas tanam padi sawah yang masih kurang dengan sistem menanamnya hampir rata-rata-rata masih 1 hingga 2 kali dalam satu tahunnya dibeberapa Desa, dan hanya Desa Baning Panjang dan Sungai Maram Kecamatan Kelam Permai yang sudah mampu tiga kali dalam satu tahun, ini harus perlu ditingkatkan”. Tegas Jarot Winarno
Bupati Sintang dr.H. Jarot Winarno,M.Med.PH menjelaskan, dengan sistem kemampuan petani di Dusun Sejanji Desa Sungai Maram Kecamatan Kelam Permai dengan jumlah sebanyak 14 kelompok tani dan sudah mampu melakukan panen padi sawah tiga kali dalam satu tahunnya, ini merupakan suatu keberhasilan harus tetap dipertahankan.
Menurut Bupati Sintang dr.H. Jarot Winarno,M.Med.PH , saat ini angka produktivitas Nasional pertanian padi rata-rata adalah 5 hingga 6 ton perhektar, sedangkan berdasarkan data panen padi kita di kabupaten sintang diperhitungkan rata-rata hanya sekitar 2 hingga 3 ton perhektar”inilah masalah kita kurang luas sawah yang ditanam, kurang sering ditanam”.
Sementara itu, Menurut salah seorang perwakilan kelompok tani Wijiono mengatakan mengatakan, kegiatan panen Raya yang dilaksanakan di desa Sungai Maram ini merupakan kegiatan terakhir masa panen petani, dan sistem yang dilakukan seperti yang digaungkan oleh Perintah Pusat di Jakarta versi panen setiap hari, yaitu 3 kali dalam satu tahunnya sudah rutin dilakukan dengan hasil yang cukup baik.
Dalam Kegiatan Panen Raya Padi Sawah di Dusun Sejanji RT.001 RW.002 Desa Sungai Maram Kecamatan Kelam Permai hari ini Senin,04/03/2019 Bupati Sintang dr.H. Jarot Winarno,M.Med.PH , juga dilakukan Temu wicara dialog dengan para petani, seputar keluhan para petani seperti permasalahan pupuk, termasuk permasalahan alat-alat mesin pertanian(alsintan) yang masih kurang.
Dengan kegiatan Panen Raya Padi Sawah di Dusun Sejanji RT.001 RW.002 Desa Sungai Maram Kecamatan Kelam Permai hari ini Senin,04/03/2019 yang diisi dengan dialog secara langsung dengan masyarakat petani dan kelompok tani ini, Bupati Sintang dr.H. Jarot Winarno,M.Med.PH berharap, dapat memberikan semangat dan memotivasi kepada para petani padi serta mewujudkan kabupaten Sintang sebagai daerah swasembada beras, sehingga berdampak terhadap peningkatan perekonomian bagi masyarakat.

 

 

 

Panen Raya Padi di Sungai Maram, Bupati Sintang Minta Setahun 3 Kali Panen

Doc.Tinus Victoria

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *