Dihadapan OPD dan Pendukung, Wabup Sintang Sampaikan Ingin Sintang Lebih Maju

Satu Bulan Tidak Hujan, Bupati Sintang Tetapkan Status Siaga Karhutla
04/03/2021
Masuk Pendopo Periode Kedua, Bupati Sintang Sampaikan Ini
04/03/2021

Dihadapan OPD dan Pendukung, Wabup Sintang Sampaikan Ingin Sintang Lebih Maju

Dihadapan OPD dan Pendukung, Wabup Sintang Sampaikan Ingin Sintang Lebih Maju

Sintang-www.beritasintang.com-Pemerintah Kabupaten Sintang melaksanakan acara syukuran penempatan rumah jabatan Bupati Sintang pada Selasa, 2 Maret 2021 di Pendopo Bupati Sintang. Kedatangan dr. H. Jarot Winarno, M. Med. PH Bupati Sintang dan Sudiyanto, SH Wakil Bupati Sintang periode 2021-2026 disambut oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Sintang Dra. Yosepha Hasnah, M. Si, anggota Forkopimda, Pimpinan OPD, Ormas, Tokoh lintas budaya dan etnis serta para pendukung  dan simpatisan.

Tiba di Jalan Pembangunan alamat Pendopo Bupati Sintang, Bupati dan Wakil Bupati Sintang tiba pukul 09.00 WIB, di gerbang masuk, Wakil Bupati Sintang Sudiyanto, SH melakukan pemotongan hompong menggunakan tradisi Dayak, pengalungan kain syal kepada Bupati dan Wakil Bupati Sintang. Acara bergeser ke depan pintu Pendopo, Bupati dan Wakil Bupati Sintang disambut dengan prosesi adat Melayu dan pengalungan selendang Kesultan Sintang oleh Pangeran Raden Barry Danu Brata Perdana kepada Bupati dan Wakil Bupati Sintang.

Wakil Bupati Sintang Sudiyanto, SH menyampaikan sangat menyadari bahwa Jarot-Sudiyanto bisa berdiri di sini karena dukungan yang luar biasa dari segenap elemen masyarakat. “wajar kami berterima kasih kepada masyarakat. Kami ingin melaksanakan dan mewujudkan harapan masyarakat. Apapun agama dan sukunya, kita harus kompak sehingga Sintang ini akan maju. Kemampuan kami sangat terbatas, maka kata kuncinya adalah kerjasama. Saya yakin jika kerjasama dapat dibangun, maka persoalan di masyarakat bisa kita selesaikan bersama” papar Sudiyanto

“Kami sepakat sejak awal, di sisa usia kami ini, kami ingin mencurahkan seluruh tenaga dan pikiran kami untuk membangun Sintang ini. Kami memerlukan dukungan semua pihak dalam bekerja. Sejak pilkada, pelantikan dan hingga hari ini semua berjalan lancar. Proses demokrasi sudah selesai, ada yang mendukung kami dan tidak. Tetapi inilah proses yang harus dilalui, sebuah proses demokrasi. Ini hal yang biasa. Kita tidak melihat lagi siapa mendukung siapa, tetapi bagaimana kita bekerja untuk Kabupaten Sintang ini. Tugas yang berat saat ini adalah bekerja dengan baik sehingga Sintang bisa sama bahkan lebih maju dari kabupaten lain karena kekompakan dan kebersamaan” terang Wakil Bupati Sintang

Bupati Sintang dr. H. Jarot Winarno, M. Med. PH menyampaikan yel-yel yang perlu kita gaungkan adalah Sintang Bersatu karena pilkada sudah usai, tidak mungkin bisa membangun Sintang sendirian, kita harus konsolidasi, kita sama-sama membangun Sintang ini. “Sintang ini rumah besar kita semua. Berbagai komponen bangsa hidup rukun, damai, bersatu menjadi kekuatan yang tidak terkalahkan. Dalam sejarah perjalanan Kabupaten Sintang, ada gesekan, itu hal yang biasa dan semuanya kembali bersatu dalam rumah besar Kabupaten Sintang. Pendopo inipun memiliki sejarah, dibangun sejak 1864 sebagai rumah jabatan asisten residen Belanda. Tahun 2018 terjadi musibah kebakaran, dan kemudian kita bangun kembali. Ini pendopo rakya” terang Bupati Sintang

“masyarakat Kabupaten Sintang harus percaya kepada saya dengan Yosef Sudiyanto. Bahwa kami tidak akan pernah berubah. Inilah kami, sederhana, tidak berjarak dengan rakyat, dan meskipun sudah tua, kami siap bekerja keras untuk membangun Kabupaten Sintang. Banyak kemajuan yang sudah kita capai. Ukuranya kesejahteraan masyarakat, yang dilihat dari persentase penduduk miskin yang dulunya 13 persen sekarang turun menjadi 9,6 persen. Dalam hal pendidikan, kesehatan dan perkapita atau indeks pembangunan manusia (IPM) yang terus mengalami kenaikan. Pemerataan pembangunan juga terus merata sampai ke pedalaman. Ini semua buah dari pembangunan yang kita lakukan, prime mover yang kita usung seperti membangun dari pinggiran, mengatasi kegawatdaruratan infrastruktur dasar, percepatan akses listrik dan internet masuk desa, penataan wilayah, hilirisasi produk, dan reformasi birokrasi” terang Bupati Sintang

 

 

 

Comments are closed.